JAYAPURA - Pembayaran terhadap para korban konplik
Pilkada Kabupaten Puncak yang terjadi sekitar 2 tahun lalu akhirnya
dibayarkan tuntas. Pembayaran ini atas kesepakatan Pemda Puncak dan DPRD
Puncak, dianggarkan dalam APBD sebesar Rp 17 M lebih, dari total nilai
itu.
Dari kesepatan korban yang mengalami luka-luka sebanyak 900
orang dibayaran santunan Rp. 1 juta perorang, dan korban meninggal
sebanyak 300 orang mendapat santunan Rp. 300 juta perorang.
Calon
Bupati Puncak, yang juga selaku Ketua DPRD Kabupaten Puncak, Elvis
Tabuni, mengatakan, peristiwa konflik Pemilukada Kabupaten Puncak yang
hampir berlangsung 2 tahun lalu yang telah menelan korban jiwa dan
korban luka-luka baik di pendukung dirinya maupun pendukung Simon Alom
sudah dituntaskan pembayarannya pada 21 Desember 2012 lalu.
“Pembayaran
korban konflik Pemilukada Puncak itu sudah kami serahkan di Distrik
Ilaga dan Distrik Gome oleh kelompoknya dan kelompok Simon Alom sudah
terima. Kalau di Distrik Gome yakni kelompok saya sudah 100 persen
tuntas penyelesaiannya,” ungkapnya kepada Bintang Papua, disela-sela
acara ibadah syukur penyambutan Tahun Baru 2013 di kediamannya, Senin,
(31/12) kemarin.
Dikatakan pihaknya mendapatkan Rp 900 juta, sebab
korban pada pihaknya yang mengalami luka-luka mendapatkan santunan Rp. 1
juta perorang, dan korban meninggal sebanyak 300 orang, masing-masing
mendapatkan santunan Rp 300 juta.
Sumber : http://bintangpapua.com/

Tidak ada komentar:
Posting Komentar